Kita pengen tetap bisa sehat dan makan dengan leluasa. Tapi enggak mau gemuuuk! Enggak perlu cemas, enggak usah takut. Disini saya bagi-bagi trik supaya kita tetap bisa jaga berat badan.
Sehari-hari kita punya kebutuhan kalori yang disesuaikan dengan proporsi badan dan aktivitas. Tapi kita enggak usah repot menghitung kalorinya. “Lihat saja apakah selama tiga bulan terakhir ini berat badan kita naik. Berarti, makanan yang kita makan kelebihan,” Kalau enggak pengen tambah gemuk, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan yaitu:
1. Selesai makan, jangan langsung tidur!
Ini sering kejadian sehabis makan malam. Biasanya kelar makan, suka rada ngantuk, nih. Padahal kita enggak dianjurkan untuk langsung tidur. “Saat orang tidur, kebutuhan kalorinya turun. Metabolisme semuanya turun. Kalori yang masuk jadi tidak digunakan, malah dibawa tidur. Kalau
tidak dipakai akan disimpan dalam bentuk lemak,” ujar Bu dokter yang
biasa menerima konsultasi cewek-cewek yang pengin diet ini. Sebaiknya, selesai makan, kita tunggu sampai 2-3 jam kemudian, baru tidur. Di saat ini, makanan sebagian sudah dicerna.
2. Hati-hati makan dessert.
Siapa, sih, yang enggak tergiur lihat banana split dengan es krim cokelat atau kue tiramisu yang ditawarin di restoran. Hmmm nyam… nyam… nyam… sebenarnya tidak apa-apa. Tapi, “Kebanyakan dessert umumnya mengandung lemak tinggi. Karena lemak itu untuk taste, bentuk makanan dan rasa di lidah, memang lebih bagus. Jadi kita mesti hati-hati. Kalau tiap makan selalu ditambahi dessert, berat badan kita pasti naik,”.
3. Lihat kandungan makanan di bungkusnya.
Kita suka males membaca label yang ada di kotak makanan. Padahal dari situ kita bisa tahu beberapa kandungan kalori yang dimiliki makanan itu. Bisa jadi makanan itu bentuknya kecil, tapi kalorinya besar, lho!
4. Ngemil bisa bahaya meski enggak makan besar.
Enggak mau makan siang atau malam, tapi, ngemil kacang, cokelat dan lain-lain. Kita
kira makanan kecil itu kalorinya kecil, padahal, waaah, sama saja! Tahu
enggak, sih, kerupuk itu mengandung kalori yang tinggi karena digoreng
dengan minyak. Dan sepuluh buah kerupuk itu sama porsinya dengan sepiring nasi! Jadi hati-hati kalau cari cemilan, ya!
5. Banyak makan sayur dan buah.
Sayur dan buah adalah sumber vitamin dan mineral. Sayur dan buah rendah kalorinya jadi enggak gampang bikin gemuk. Sayur juga punya kandungan serat yang memberi makan sel usus dan melancarkan pencernaan.
6. Banyak minum air putih.
“Lambung punya kapasitas. Kalau
diisi dengan air dulu, otomatis sebagian lambung sudah terisi air, jadi
kalau pengen mengurangi nafsu makan, minum air putih saja, gals. Awas, jangan sampai kembung!
7. Membatasi makanan yang digoreng.
Makanan yang digoreng itu menyerap minyak lebih banyak. Contoh, ayam goring. Kulit ayam goreng itu, kan, minyak semua. “Kalau
mau mengurangi kalori, makanan rebus, kukus atau bakar lebih rendah
kandungan kalorinya karena tidak mengandung minyak,”
8. Waspada minum jus.
Kebanyakan minum jus di restoran ditambahi gula atau susu. Ini yang bikin kalori di dalamnya bertambah. “Lebih dianjurkan mengkonsumsi buah utuh dibanding jus. Lagipula kandungan vitamin dan mineral di buah segar lebih terjaga,” Oya, gals,
ternyata tambahan kalori 500 kalori perhari selama seminggu itu bisa
membuat berat kita naik hingga setengah kg! 500 kalori itu bisa didapat
dari french fries atau tiga buah tempe goreng. Jadi kalau selama seminggu kita selalu nambah french fries, hmm… jangan kaget lihat timbangan kita!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar